LEPPAMI HMI Pontianak Gelar Diklatsus Tingkat Nasional Tuntut Anggota Harus Peduli Lingkungan

Leppami HMI
Leppami HMI Pontianak Gelar Diklatsus Nasional

Pontianak – Lembaga Pariwisata dan Pencinta Alam Mahasiswa Islam (LEPPAMI) Cabang Pontianak Laksanakan Pendidikan dan Latihan Khusus (DIKLATSUS) Tingkat Nasional yang pertama kali pada Kamis (16/12/2021).

Pembukaan kegiatan dilaksanakan di Rumah Adat Melayu Kalimantan Barat.

Bacaan Lainnya

Acara tersebut dibuka langsung oleh Ketua Umum HMI Cabang Pontianak Gus Hefni Maulana.s Kegiatan ini dihadiri oleh Komisioner Baswaslu Provinsi Kalbar Kanda Faisal Riza ST, MH. dan Mantan Ketua Umum HMI Cabang Pontianak Periode 2013-2014 Kanda Ahmad Saufi S.Sos, MAP.

Kegiatan Diklatsus ini akan berlangsung selama Satu Minggu lebih yang diikuti oleh 15 peserta. Diklatsus dimulai dari tanggal 16 s/d 28 Desember 2021 bertempat di Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya

Direktur Utama LEPPAMI, Herwani Asfariadi mengatakan pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keilmuan peserta dalam bidang kepariwisataan dan alam dan juga melatih mental peserta.

“Diklatsus ini adalah salah satu program Kerja bidang Diklat dimana pelaksanaan kali ini merupakan yang pertama kalinya, tujuan diadakan kegiatan ini diharapkan calon anggota LEPPAMI mempunyai keterampilan dalam bidang Kepariwisataan dan berkegiatan di alam serta mendidik mental tiap para calon anggota. Selain itu ilmu yang didapatkan di Diklatsus ini juga dapat dijadikan penunjang pengembangan profesi peserta demi mencapai tujuan HMI itu sendiri” uangkapnya

Herwani Asfariadi juga menegaskan anggota LEPPAMI yang baru bergabung dilatih untuk mengenal lingkungan dan melestarikannya. LEPPAMI mempunyai pola ilmiah pokok mengenai lingkungan dan diharapkan peserta mampu menjaga serta menjadi motor penggerak dalam menjaga dan melestarikan lingkungan Hidup. Pemanasan global saat ini adalah permasalahan utama lingkungan bagi umat manusia di seluruh muka bumi ini. Hal tersebut terjadi akibat kurangnya kepedulian manusia terhadap alam, ketamakan dan kerakusan adalah permasalahan utamanya.

“Kami peduli dengan alam kegiatan ini dilakukan bersama-sama, kegiatan ini intens untuk melakukan pelestarian lingkungan. Maka dari itu salam kami adalah Salam Lestari, Semoga Beton Tak Tumbuh Lebih Subur Dari Pada Pepohonan,” tutupnya.

Reporter: Darsono
Editor: Rahmat Al Kafi

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *