DPM Rema IKIP PGRI Pontianak Gelar Kegiatan Sekolah Advokasi

Pontianak – Dewan perwakilan mahasiswa (DPM) Rema Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) PGRI Pontianak menggelar Kegiatan Sekolah Advokasi di lingkungan organisasi mahasiswa (Ormawa) kampus dengan tema “Optimalisasi Advokasi Guna Mewadahi Mahasiswa yang Berdaya Juang, Kritis, Intelektual, dan Analisis” pada Sabtu (15/1/2022).

Acara tersebut bertujuan untuk meningkatkan emosional, intelektual, serta kepekaan terhadap sosial masyarakat dalam mengadvokasi sebagai jalan keadilan dan merespon terhadap kompleksitas problematika sosial mahasiswa. Selain itu, acara ini juga memberikan advokasi dalam kemanusiaan dan realita sosial.

Bacaan Lainnya

Kegiatan ini diberikan materi oleh pemateri yaitu Bapak Dr. Syafrial Nur, S.H, M.Pd, selaku Dosen sekaligus Biro Hukum dan Advokasi IKIP PGRI Pontianak, Hamdan Darsani, S.Pd, selaku Jurnalis Tribun Pontianak, Surahmin, S.H, selaku Ketua LBH Yakusa, Niyah Nurniyanti, S.P, selaku Ketua KPPAD. Kegiatan ini dibuka oleh Bapak Ruatam, M.Pd, Kons. selaku Rektor IKIP PGRI Pontianak melalui Zoom Meeting.

“Tentunya kegiatan ini kita sambut baik dalam upaya agar mahasiswa memiliki pengetahuan dan kesadaran tentang advokasi yang harus dilakukan bukan hanya oleh praktisi hukum. Namun, oleh seluruh elemen lapisan masyarakat agar tanggap peduli dan mau untuk berbuat apa bila terhadi hal-hal yang tidak sesuai dengan hukum-hukum yang berlaku, baik terkait dengan peraturan yang di keluarkan oleh pemerintah pusat, mau pun pemerintah daerah,” ujar Rektor IKIP PGRI Pontianak.

Kegiatan berlangsung

Kegiatan ini di lakukan selama dua hari dari tanggal 15-16 Januari. Kegiatan ini adalah salah satu program unggulan dari DPM REMA IKIP PGRI Pontianak dalam naungan Komisi A khususnya, bertujuan untuk memberikan pemahaman terhadap mahasiswa tentang strategi dan proses advokasi dan juga untuk meningkatkan kesadaran hukum kepada mahasiswa.

“Paling tidak kita sebagai mahasiswa peka terhadap isu dan juga tau bagaimana cara menejemen isu tersebut. Meskipun latar belakang kita adalah kampus pendidikan, tetapi tidak menutup kemungkinan untuk kita belajar ilmu hukum,” ujarnya Feby Setyaningsih selaku ketua DPM REMA IKIP PGRI Pontianak.

Dengan harapan ketua DPM REMA IKIP PGRI Pontianak, para peserta dapat memahami materi yang disampaikan dengan baik dan dapat diterapkan di lingkungan Ormawa kampus atau pun di lingkungan masyarakat sekitar.

Reporter: M. Zainal Bahri

Editor: Siti Qomariah

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *