PONTIANAK, APAKALBAR.COM – Sebuah kabar membanggakan datang dari Kalimantan Barat. Dr. Salito, S.Pd.I., M.Pd.I., putra daerah asal Dusun Sui Jawa, Desa Korek, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, berhasil meraih gelar doktor di bidang Pendidikan dan Keguruan dari Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.
Salito, yang merupakan anak dari pasangan Sumarwi (Almarhum) dan Ibu Misnati, tumbuh dari keluarga petani. Sejak kelas III di MIS Mabaul Ulum 2 Korek, ia sudah ditinggal sang ayah, namun semangatnya untuk menempuh pendidikan tak pernah surut hingga berhasil menyandang gelar doktor.
Prosesi wisuda dilaksanakan pada Rabu, 21 Mei 2025, dalam acara Wisuda Angkatan ke-111 di Auditorium Kampus II UIN Alauddin Makassar, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Dr. Salito menamatkan Program Studi Dirasah Islamiyah dengan konsentrasi Pendidikan dan Keguruan di Program Pascasarjana.
Sebelum meraih gelar doktor, ia menyelesaikan pendidikan sarjana (S1) dan magister (S2) di IAIN Pontianak. Kini ia mengabdi sebagai Wakil Dekan III di Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Darul Ulum (STITDAR) Kabupaten Kubu Raya dan aktif dalam berbagai kegiatan sosial, keagamaan, serta pembinaan generasi muda.
Dr. Salito juga merupakan alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), yang dikenal gigih dalam mengembangkan kapasitas kepemimpinan dan keilmuan. Kiprahnya di organisasi telah membentuk karakter tangguh dan kontribusinya terhadap pendidikan daerah menjadi nyata.
“Ini adalah anugerah dan amanah. Saya berharap ilmu ini bisa saya dedikasikan untuk pendidikan umat, khususnya di tanah kelahiran saya, Kalimantan Barat,” ujar Dr. Salito usai prosesi wisuda.
BACA JUGA: Konsolidasi Akbar Mahasiswa dan Pemuda Membangun Kalbar
Pencapaiannya mendapat apresiasi luas dari masyarakat Kalimantan Barat. Media Jurnalis Insan Cita turut menyampaikan selamat dan penghargaan atas dedikasi dan perjuangan Salito sebagai sosok inspiratif di bidang pendidikan dan pengabdian masyarakat.
