Jakarta, ApaKalbar.com-Video Relawan Andi Amran Sulaiman (RAAS) viral di media sosial berjudul “Sejuta Keluarga Indonesia Menjadi Sultan” melalui program 24 hektar lahan pertanian bila calon presiden (Capres) yang diusung RAAS terpilih memimpin menimbulkan banyak reaksi dari publik.
Video relawan AAS berdurasi satu menit ini diketahui tersebar di berbagai WAG (WhatsApp Grup) dan Facebook, dishare oleh akun RAAS Indonesia Timur sejak pertengahan Juni silam.
Dalam video yang diunggahnya terdapat sosok Dr. Andi Amran Sulaiman Capres RAAS dengan narasi yang tertulis, “Bergerak bersama wujudkan keluarga Indonesia jadi sultan. Kita punya kesempatan, kita punya pilihan, agar tiap keluarga sejahtera, tiap keluarga kuat ekonominya. NKRI tegakkan martabat keluarga, karena NKRI adalah berkah. Bersama pastikan jadi sultan, bergabung dan bergerak, 24 hektar sebagai sumber ekonomi keluarga mari bergerak bersama relawan Andi Amran Sulaiman, mari Bung! jadilah relawan agar tiap keluarga jadi sultan, bergabung dan bergerak,” tutup video tersebut.
Setelah banyaknya sorotan sekaligus permintaan bergabung dengan relawan AAS terhadap video tersebut, Koordinator RAAS wilayah DKI Ibrahim Asnawi menanggapi respon antusias masyarakat tersebut.
Ibrahim Asnawi mengatakan video ini salah satu kreatifitas relawan AAS yang berjuang mencapreskan Dr. Andi Amran Sulaiman karena sosok, karakter, dan segudang prestasi gemilang yang telah ditorehkan semasa menjabat jadi Menteri Pertanian sangat dibutuhkan untuk kemajuan bangsa dan negara. Respon antusias ini wajar karena masyarakat mengerti apa yang harusnya pemerintah ini berikan untuk memajukan ekonomi keluarga mereka,” tutur Korwil RAAS DKI.
“Jadi kami relawan AAS memastikan program 24 hektar bagi sejuta keluarga ini harus terwujud, sebab merupakan program yang sudah diancangkan sejak Andi Amran Sulaiman menjabat menjadi Menteri Pertanian periode 2014-2019 lalu, tapi tidak berlanjut setelah beliau diganti,” ungkap Ibrahim.
Menurutnya, apa yang diimpikan Andi Amran Sulaiman untuk memajukan kesejahteraan sejuta keluarga di antaranya melalui program 24 hektar lahan pertanian adalah misi luhur yang tidak didapatkan dari orang lain, “Kami tentunya berani menyandingkan sosok beliau dengan Capres lainnya, dengan legacy beliau yang sudah kita nikmati dan target tinggi beliau. Kami yakin tidak ada capres lain yang bisa menyaingi kepemimpinan beliau yang visioner bagi kemajuan bangsa,” papar Ibrahim.
Senada hal tersebut, Cendekiawan Muda DR. Natsar Desi, M.Si. yang juga merupakan Penasihat RAAS DKI menegaskan pentingnya masyarakat untuk cerdas dalam memilih calon pemimpin sekaligus mesti berperan mendorong lahirnya pemimpin yang pantas untuk memajukan bangsa ini.
“Dibutuhkan peran serta kaum muda untuk mendorong Capres RAAS Dr. Andi Amran Sulaiman sebab visi dan misi beliau relevan bagi memajukan ekonomi keluarga melalui sektor pertanian,” papar Ketua Forum Dosen Insan Cita Dr. Natsar Desi, M.Si.
Dr. Natsar menegaskan kepemimpinan Dr. Andi Amran Sulaiman kedepan akan diisi oleh program kesejahteraan bukan lagi infrastruktur semata, sebab sejak beliau menjadi Menteri Pertanian kemajuan sektor ini tidak terbantahkan.
“Bangsa ini tidak boleh diam dan berpangku tangan apalagi hanya berdasarkan oleh survei-survei semata program Dr. Andi Amran Sulaiman harus dilanjutkan bila bangsa ini ingin kembali berjaya diatas kesejahteran keluarga,” pungkas Dr. Natsar Desi.
Reporter: Fery Haryanto
Editor: Siti Qomariyah
