Pontianak, ApaKalbar.com – Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Pontianak pada Sabtu (24/09) sore mengadakan Dialog Kepemudaan dengan tema “Peran Pemuda dalam Pengawasan Pelaksanaan Pemilu Damai 2024”.
Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari Milad HMI Cabang Pontianak, dalam kegiatan ini dihadiri oleh Bawaslu Provinsi dan Bawaslu Kota Pontianak, KPU Kota Pontianak, dan perwakilan Kabinda.
Dalam penyampaiannya, Faisal Riza selaku Bawaslu Provinsi Kalimantan Barat menegaskan bahwa pemuda saat ini memiliki peran yang penting. Senada dengan hal itu, Deni Nuriadi KPU Kota Pontianak mengungkapkan bahwa, pemuda adalah jumlah pemilih di Indonesia.
“Ada 50% pemilih dari pemuda 17-40 tahun, apabila hari ini pemuda bermusyawarah untuk menaikkan satu nama, maka sudah dipastikan akan menang, melihat dari jumlah pemilih pemuda tadi.”
Dalam kegiatan dialog tersebut juga disampaikan bahwa pemuda harus menjadi pemilih yang cerdas, karena banyak sekali pemuda yang menggunakan media sosial dalam kesehariannya. Namun pada penerapannya, berita hoaks semakin menguat menjelang Pemilu.
Sebagai pemuda, dalam membagikan sesuatu harus diketahui dahulu asalnya dari mana, apakah sesuai dengan fakta atau hanya isu yang digiring untuk menjadikan perpecahan bagi masyarakat.
Terakhir, para pemateri mendorong untuk pemuda mampu berpartisipasi secara optimal yaitu bisa menjadi bagian dalam mensukseskan Pemilu 2024.
Citizen Reporter
Editor: Ika Ayuni Lestari