PONTIANAK, APAKALBAR.COM – DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat menyerahkan permohonan perlindungan hukum kepada Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Pontianak. Senin (03/04/2023)
Sekretaris DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat, Usman menjelaskan pengajuan permohonan perlindungan hukum tersebut dilakukan guna merespon upaya peninjauan kembali (PK) ke Mahkamah Konstitusi (MK) yang dilakukan oleh Demokrat kubu Moeldoko.
Upaya pengajuan PK ke MK tersebut dilakukan oleh kubu Moeldoko pada tanggal 3 Maret 2023 silam.
“Kami di Kalimantan Barat juga seperti hal yang sama, menyatakan bahwasanya kita seluruh Indonesia baik DPD, DPC satu komando dengan ketum AHY,” ucap Usman saat menggelar Konferensi Pers di Kantor DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat.
“Kami menyampaikan permohonan perlindungan hukum kepada Mahkamah Agung melalui PTUN di Pontianak Kalimantan Barat. Dan ini berlaku diseluruh DPC Kalimantan Barat. Instruksi ketum ini juga berlaku di seluruh DPD dan DPC se-Indonesia,” paparnya.
Baca juga: Jelang Pilpres 2024, Sejumlah Milenial Deklarasikan Diri sebagai Pejuang Anies-AHY
Bersamaan dengan penyerahan permohonan perlindungan hukum ini, kata Usman, DPD Demokrat Kalimantan Barat berharap proses hukum tidak diintervensi oleh kekuatan politik.
“Kami berharap hukum tidak di intervensi oleh politik. Kita tahu bahwasanya ini bukan hal yang baru,” tegasnya.
“Kalau dihitung-hitung sejak awal, sudah 16 kali, 16-0 skornya Demokrat memenangkan kontestasi dengan kubu Moeldoko ini,” tandasnya.
Menurut Usman, berdasarkan penjelasan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), PK yang diajukan oleh kubu Moeldoko ini terindikasi karena bergabungnya Partai Demokrat dengan koalisi Nasdem dan PKS.
“Kalau indikasinya kan, tadi penjelasan ketum, tanggal 3 mereka masukkan PK nya, tanggal 2 nya Demokrat resmi menyatakan koalisi Demokrat, PKS dan Nasdem, indikasinya mungkin saja kearah sana, bisa saja,” ungkapnya.
Lebih lanjut, melalui upaya ini DPD Demokrat Kalimantan Barat berharap MK dapat memberikan keputusan yang tepat.
Baca juga: Maju DPR RI, Herzaky Putra Kalbar Dapat Dukungan dari SBY
Sebab, kata Usman, seluruh instrumen Partai Demokrat dari akar rumput hingga pusat solid dibawah komando Ketua Umum AHY.
“Kami disini berharap mohon perlindungan melalui PTUN di Pontianak ini, bahwasanya kita di seluruh Indonesia baik DPD, DPC, DPAC, Ranting dan Anak Ranting solid dibawah satu komando Ketum AHY,” ujarnya.
“Mudah-mudahan usaha kami untuk mempertahankan hak kami ini, dihari baik bulan baik ini, diridhoi Allah SWT,” tandasnya.
Reporter: MZB